Sobat Kriya! Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) kembali digulirkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, dan Ditsuslat sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mendorong tumbuhnya wirausaha muda yang kompeten, berdaya saing dan mandiri. LKP Kriya Busana Majapahit sebagai salah satu lembaga pelatihan yang dipercaya menjadi pelaksana program ini, menyatakan kesiapan penuh menyambut PKW tahun 2025 dengan semangat baru dan target capaian yang lebih luas.
Program ini ditujukan bagi masyarakat usia produktif yang belum bekerja, tidak sedang menempuh pendidikan formal, dan memiliki minat serta potensi dalam bidang keterampilan tertentu, khususnya tata busana. LKP Kriya Busana Majapahit, yang berlokasi di Perum Nirwana Eksekutif, Blok F3, Mojosari, Kabupaten Mojokerto, akan kembali menjadi pusat pelatihan yang membekali peserta dengan kompetensi teknis dan nonteknis yang dibutuhkan untuk merintis usaha sendiri.
Sejumlah tahapan telah dilakukan menjelang pelaksanaan program, antara lain seleksi peserta, penyusunan kurikulum pelatihan berbasis kompetensi, serta penjajakan dan penandatanganan kerja sama dengan berbagai mitra strategis, seperti UMKM lokal, dunia usaha, dan lembaga pemerintah. Kerja sama ini tidak hanya bertujuan memberikan pengalaman nyata kepada peserta, tetapi juga menjadi jembatan dalam menciptakan jejarng usaha dan peluang kolaborasi pasca pelatihan.
“Kami menyambut pelaksanaan PKW 2025 ini dengan kesiapan total. Sebagai lmbaga yang sudah beberapa tahun menjalankan program serupa, kami memahami bahwa pelatihan bukan hanya tentang keterampilan menjahit, tetapi tentang membentuk karakter wirausaha. Tahun ini kami akan fokus pada praktik nyata, inspirasi desain, serta pendampingan menuju rintisan usaha,” ujar Pimpinan LKP Kriya Busana Majapahit.
Program pelatihan PKW akan mencakup berbagai materi mulai dari teknik dasar hingga lanjutan dalam pembuatan busana, perencanaan usaha, strategi pemasaran, hingga pelatihan tentang legalitas usaha dan literasi keuangan. Peserta juga akan mendapatkan pengalaman langsung dalam proses produksi dan dikenalkan pada pelaku usaha yang telah lebih dahulu sukses di bidangnya.
Sebagai bentuk inovasi, LKP Kriya Busana Majapahit juga merancang pelatihan tematik dengan pendekatan desain berbasis budaya lokal, seperti tema “Bhuana Wilwatikta” yang diangkat dalam tahun sebelumnya. Melalui pendekatan ini, peserta tidak hanya menciptakan produk yang fungsional tetapi juga bernilai estetika tinggi dan sarat makna.
Dengan berbagai kesiapan yang telah dilakukan, LKP Kriya Busana Majapahit berharap PKW 2025 tidak hanya mampu mencetak lulusan terampil, tetapi juga pribadi-pribadi yang percaya diri, kreatif, dan siap bersaing di dunia usaha. Program ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi penurunan angka pengangguran dan peningkatan perekonomian berbasis keterampilan di Kabupaten Mojokerto dan sekitarnya.
“Semoga melalui PKW 2025, semakin banyak generasi muda yang menyadari bahwa keterampilan bisa menjadi modal utama dalam membangun masa depan. Kami akan terus hadir membimbing, dan mendorong mereka untuk berkembang,” pungkas pimpian lembaga dalam pernyataan penutupnya.
Posting Komentar untuk "LKP Kriya Busana Majapahit Sambut Program PKW 2025 dengan Semangat Baru dan Komitmen Kuat"